Tak hanya mencari properti untuk tempat tinggal, mencari properti untuk bisnis juga membutuhkan strategi yang tepat. Jika Anda memiliki bisnis sendiri dan tengah berburu properti terbaik untuk bisnis Anda, ada sejumlah hal yang perlu Anda pertimbangkan.
Memiliki bisnis sendiri tentunya membawa banyak keuntungan bagi kita. Selain kita bisa mandiri secara finansial, kita juga bebas mengatur waktu usaha sehingga kehidupan kita pun bisa lebih seimbang. Namun seiring dengan bisnis yang semakin besar, tantangan yang kita hadapi pun semakin banyak. Salah satunya adalah menemukan tempat berbisnis yang ideal.
Ketika bisnis baru dirintis, mungkin tempat tinggal kita masih bisa dialihfungsikan sekaligus sebagai tempat kerja. Tapi ketika kebutuhan bisnis meningkat, dan jumlah karyawan pun bertambah, mau tidak mau kita harus memikirkan lokasi bisnis yang lebih kondusif sebagai tempat kerja.
Jika Anda termasuk yang menghadapi dilema ini sekarang, sudah saatnya Anda berburu properti untuk aktivitas bisnis Anda. Berikut ini sejumlah tips dari Mortgage Master yang bisa Anda ikuti.
1. Pilih skema sewa
Jika bisnis Anda tergolong masih muda, maka sebaiknya pilih properti dengan skema sewa terlebih dahulu. Dengan begitu, jika nanti ternyata Anda kurang cocok dengan lokasi tersebut atau berubah pikiran di tengah jalan, Anda bisa lebih leluasa menghentikan kontrak sewa.
Terlebih lagi, biaya untuk sewa sudah pasti lebih murah jika dibandingkan membeli properti sendiri untuk bisnis. Dengan begitu, Anda bisa menghemat biaya dan mengalokasikan dana untuk kegiatan operasional atau ekspansi bisnis Anda. Seiring berjalannya waktu, jika bisnis Anda berkembang dengan baik, maka Anda pun bisa memikirkan untuk membeli properti sendiri nantinya.
2. Pikirkan tipe properti yang pas
Sama seperti properti untuk tempat tinggal, properti untuk bisnis juga ada banyak pilihannya. Mulai dari kios, ruko, rukan, sampai toko. Ketahui kebutuhan bisnis dan kemampuan finansial Anda agar Anda bisa memilih tipe properti yang tepat.
Misalnya, jika Anda berbisnis catering, tentunya Anda memerlukan area dapur dan juga ruang operasional untuk packaging makanan. Ruang untuk penyimpanan bahan baku masakan juga diperlukan agar makanan tetap fresh. Dengan kebutuhan ini, maka Anda perlu mencari properti yang mumpuni, seperti toko yang dilengkapi dengan area dapur dan dua area lain untuk packaging dan gudang penyimpanan.
Hal lain yang perlu dipikirkan adalah apakah Anda perlu tempat bisnis yang juga sekaligus berfungsi sebagai tempat tinggal. Jika ya, Anda bisa melirik ruko atau rukan. Keuntungan dari properti ini adalah selain multifungsi, aset bisnis Anda relatif lebih aman karena Anda bisa mengawasinya selama 24 jam. Kekurangannya, kegiatan operasional bisnis mungkin bisa mengganggu keluarga Anda karena berada di tempat yang sama.
3. Pilih lokasi yang sesuai target pasar
Untuk mendapatkan properti terbaik untuk bisnis Anda, pilihlah lokasi yang sesuai dengan target pasar Anda. Sebagai contoh, untuk bisnis catering, Anda bisa memilih lokasi yang dekat dengan area perkantoran atau institusi pendidikan.
Dengan begitu, Anda bisa menghemat biaya logistik untuk pengiriman lantaran lokasi bisnis Anda dekat dengan konsumen. Selain itu, Anda pun bisa menghemat biaya marketing offline, misalnya untuk menyebarkan flyer ke kantor-kantor dan memasang banner, karena ongkos transportasinya kecil.
Alasan terakhir kenapa lokasi usaha Anda sebaiknya dekat dengan target pasar adalah supaya bisnis Anda lebih bisa dikenal oleh pasar yang tepat. Semakin dekat Anda dengan konsumen, maka potensi permintaan pun akan semakin besar.
4. Cek kualitas dan kapasitas bangunan
Agar kegiatan operasional lancar, tentunya kita perlu memastikan bahwa properti yang kita pilih mampu memenuhi kebutuhan bisnis kita. Ketika memilih properti, cek secara cermat bagaimana kondisi bangunannya, apakah masih baik dan aman untuk aktivitas bisnis Anda.
Selain itu, cek juga kapasitasnya, apakah cukup untuk kegiatan usaha Anda sehari-hari. Perhitungkan jumlah karyawan dan perlengkapan usaha yang perlu Anda bawa. Terakhir, periksa kapasitas listrik dan juga ketersediaan air bersih di lokasi. Kebutuhan utilitas ini sangat penting, tapi kerap terlewatkan ketika survey. Tentu Anda tidak mau ketika dikejar deadline tiba-tiba listrik mati karena kelebihan kapasitas, bukan?
5. Periksa lingkungan sekitar
Ketika mencari properti terbaik untuk bisnis, jangan lupa untuk bertanya atau mewawancara singkat warga dan pemilik bisnis di sekitar lokasi. Dengan begitu, Anda bisa mendapatkan gambaran lebih jelas apakah properti yang Anda incar benar-benar properti yang tepat.
Beberapa hal yang perlu Anda tanyakan, di antaranya keamanan lingkungan, potensi banjir dan bencana alam lain, serta animo bisnis di lingkungan tersebut. Memilih lokasi bisnis yang tepat sangatlah penting untuk memastikan kelangsungan bisnis Anda yang pada akhirnya mempengaruhi kesehatan finansial Anda. Oleh karena itu, lakukan dengan secermat dan sehati-hati mungkin agar tak menyesal di kemudian hari.
6. Cek kompetitor bisnis di area sekitar
Bisnis apapun pasti ada kompetitor atau pesaingnya. Begitu pun dengan bisnis Anda. Sebelum memutuskan untuk menyewa properti tertentu sebagai lokasi usaha, periksa dulu siapa saja pesaing Anda di area tersebut.
Jika sudah terlalu banyak bisnis yang serupa dengan Anda di wilayah itu, maka Anda perlu mempertimbangkan untuk mencari lokasi lain. Kelangsungan bisnis akan sangat tergantung dengan supply dan demand. Jika supply di suatu lokasi sudah terlalu banyak, maka tentunya hal ini tidak terlalu menguntungkan untuk bisnis Anda.
Bagaimana, sudah siap mencari properti terbaik untuk bisnis Anda? Semoga 6 tips di atas dapat membantu Anda menemukan tempat yang paling pas dan mendatangkan semakin banyak cuan untuk Anda.